Senin, 09 November 2015

Review : MI3

Mi3

Xiaomi Mi3
Memproduksi perangkat Android hi-end dengan harga terjangkau telah mengangkat Xiaomi di puncak pangsa pasar Android di negaranya. Sebagai ilustrasi untuk menggambarkan seberapa hi-end dan murahnya Android besutan Xiaomi, mari kita tengok flagship terbarunya; Xiaomi MI3.

Xiaomi Mi3 SpekXiaomi Mi3 Spek


Hampir semua spesifikasi yang muncul di smartphone flagship dapat ditemui di Mi3 seperti Qualcomm Snapdragon 800 (chipset papan atas qualcomm di 2013), 2GB RAM, 1080p Full HD display, 13MP kamera, serta baterai sebesar 3050mAh. Hal ini membuktikan Mi3 merupakan pemain papan atas. Harganya? 1999 Yuan untuk 16GB atau 329 USD atau sekitar Rp.3.800.000.

Mi3 VS S4

Apabila Anda tidak cukup terkesan dengan harga dan hardware yang ditawarkan, mari kita coba bandingkan dengan Samsung Galaxy S4 yang saat ini masih dibanderol diatas Rp.6juta-an.
xiaomi mi3 vs samsung galaxy s4 antutu
Berhubung kami tidak memiliki baik Mi3 maupun S4, kami menampilkan beberapa statistik yang dibuat dengan baik oleh phonerocket.com (detil perbandingan dapat dilihat disini). Yang cukup mencolok adalah skor AnTuTu.

Memang tidak salah pendapat yang mengungkapkan bahwa skor AnTuTu tidak selalu menentukan kualitas total dari perangkat Android yang diuji, namun kami berpendapat skor ini dapat menjadi gambaran mengenai performa kasar dari hardware yang dimiliki perangkat tersebut. Terlebih dalam membandingkan dua perangkat yang memiliki perbedaan skor yang cukup jauh. Seperti dalam kasus Xiaomi Mi3 dan Samsung Galaxy S4 kali ini.
Dengan chipset Snapdragon 800-nya, Mi3 berhasil melampaui skor S4 lebih dari 10.000 poin menyentuh angka 36.000. Sedikit perangkat Android yang beredar saat ini yang mampu menandingi angka tersebut.
Selain perbandingan AnTuTu, Phonerocket.com juga memberikan beberapak poin perbandingan. Antara lain sebagai berikut:
mi3 vs s4

Billion Dollar Club

Kami menampilkan ini tidak ada maksud untuk mengecilkan Samsung Galaxy S4, bahkan menurut kami S4 merupakan salah satu dari sedikit pilihan flagship terjangkau yang saat ini beredar di tanah air. Perbandingan ini semata menunjukan kualitas dan keseriusan Xiaomi dalam menggarap gadget Android dengan harga yang lebih terjangkau. Maka tidak begitu mengejutkan ketika Start-up yang baru berdiri sejak 3 tahun lalu ini divaluasi sebesar 10 milyar dollar US.
Billion Dollar Club

Xiaomi saat ini tengah merintis pasar Singapur sebagai hub bisnisnya di Asia Tenggara. Sangat mungkin dalam beberapa saat kedepan Xiaomi akan mengikuti jejak Oppo menancapkan markasnya di Indonesia.

0 komentar:

Posting Komentar